Torsi | |
0.2 | 0,2±0,05 N·cm |
0.3 | 0,3±0,05 N·cm |
0.4 | 0,4±0,06 N·cm |
0,55 | 0,55±0,07 N·cm |
0.7 | 0,7±0,08 N·cm |
0,85 | 0,85±0,09 N·cm |
1 | 1,0±0,1 N·cm |
1.4 | 1,4±0,13 N·cm |
1.8 | 1,8±0,18 N·cm |
X | Disesuaikan |
Bahan | |
Basis | PC |
Rotor | POM |
Menutupi | PC |
Gigi | POM |
Cairan | Minyak silikon |
Cincin O | Karet silikon |
Daya tahan | |
Suhu | 23℃ |
Satu siklus | →1,5 arah searah jarum jam, (90r/menit) |
Seumur hidup | 50000 siklus |
1. Torsi vs Kecepatan Rotasi (pada Suhu Ruangan: 23℃)
Torsi peredam oli berubah-ubah sesuai kecepatan putaran, seperti yang digambarkan dalam diagram terlampir. Saat kecepatan putaran meningkat, torsi peredam juga meningkat.
2. Torsi vs Suhu (Kecepatan Rotasi: 20r/min)
Torsi peredam oli dipengaruhi oleh fluktuasi suhu. Secara umum, saat suhu menurun, torsi cenderung meningkat, sedangkan peningkatan suhu mengakibatkan penurunan torsi. Hubungan ini berlaku pada kecepatan putaran konstan 20r/menit.
1. Peredam putar merupakan komponen kontrol gerakan yang ideal untuk mencapai penutupan yang halus dan terkendali. Peredam putar banyak digunakan dalam berbagai industri, termasuk tempat duduk auditorium, tempat duduk bioskop, tempat duduk teater, tempat duduk bus, dan dudukan toilet. Peredam putar juga umum digunakan dalam furnitur, peralatan listrik rumah tangga, peralatan sehari-hari, dan sektor otomotif.
2. Selain itu, peredam putar banyak digunakan di bagian dalam kereta api dan pesawat, serta sistem masuk dan keluar mesin penjual otomatis. Dengan kinerjanya yang luar biasa, peredam putar sangat meningkatkan pengalaman dan keselamatan pengguna di berbagai industri.